TEGAL - Polres Tegal Kota tidak main-main dalam menjalankan tugas untuk mewujudkan Kota Tegal aman, nyaman salah satunya dengan menggelar kegiatan operasi dimalam hari, hal itu untuk memutus kejahatan yang sering terjadi di Bulan Suci Ramadhan sekaligus Menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Satuan Samapta Polres Tegal Kota berhasil mengamankan lima pemuda yang diduga hendak melakukan aksi tawuran. Saat diamankan petugas mendapatkan barang bukti berupa senjata tajam jenis celurit besar. Minggu malam (26/3/2023)
Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat, melalui anggotanya rutin menggelar patroli dibulan suci ramadhan.
"Kita rutin menggelar patroli di malam hari untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan umat muslim yang sedang menjalankan ibadah bulan ramadhan , " jelas Kapolres.
AKBP Jaka Wahyudi menambahkan tindakan yang menimbulkan kriminalitas seperti perang sarung yang biasanya berujung pada aksi tawuran para remaja, Polres Tegal Kota akan bertindak tegas dan tidak segan untuk memproses para pelaku secara hukum.
Sementara Polres Tegal Kota melalui Sat Samapta mengamankan 5 remaja yang diduga hendak melakukan aksi tawuran di jalan Perintis Kemerdekaan Kecamatan Tegal Timur, Minggu malam pukul 03.00 WIB .
Dalam kegiatan tersebut petugas juga mengamankan barang bukti berupa satu buah senjata tajam jenis celurit dan dua unit sepeda motor Honda Vario No.Pol B-3212-PLH dan Honda Beat No.Pol G-4475-APY. Pelaku saat ini sedang melanjutkan proses hukum selanjutnya. Imbuhnya.
AKP Bambang SD selaku Kasat Samapta Polres Tegal Kota pimpin langsung kegiataan tersebut dengan menyisir tempat yang terpantau sering untuk bergerombolan anak anak muda.
Kasat Samapta diruang kerjanya menyampaikan dalam memberikan keamanan kenyamanan masyarakat Polres Tegal Kota menerjunkan anggota ditempat Fital yang rawan kejahatan di wilayah hukum Polres Tegal Kota.
Semua anggota siaga baik disiang hari ataupun malam hari, Sat Samapta Polres Tegal Kota mengharap kepada masyarakat untuk selalu komunikasi deng Pak Polisi demi terciptanya keamanan dilingkungan.
Dengan Lima pemuda yang dapat kita amankan mudah mudahan ini yang terakhir dan bisa untuk memutus geng anak muda yang akan membuat ulah Kamtibmas. Tegas Bambang. (Zaenal)