Polres Tegal Kota Siap Wujudkan Pemilu 2024 Aman dan Nyaman

TEGAL - Polres Tegal Kota gelar latihan penanganan kerusuhan saat pemilihan umum yang akan diselenggarakan serentak 2024 mendatang, hal itu untuk memberikan keamanan kenyamanan masyarakat yang diinstruksikan Presiden Republik Indonesia.

Baca juga: Jaga Kamtibmas Kondusif di Wilayahnya, Kapolres Tuban Gelar Jumat Curhat

Dalam meningkatkan kesiapsiagaan dalam menanggulangi adanya potensi aksi kerusuhan massa yang dapat mengganggu stabilitas situasi kamtibmas, Satsamapta Polres Tegal Kota mulai dini gelar latihan Pengendalian Massa (Dalmas) Kamis (02/03/2023).

AKBP Jaka Wahyudi, SH, SIK, MSi, Kapolres Tegal Kota " meneruskan amanat Presiden Joko Widodo yang meminta jajaran kepolisian mempersiapkan antisipasi pengamanan untuk Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024."

Baca juga: Datangkan Pengajar dari Inggris, Kapolri Komitmen Perbaiki Manajemen Kompetisi Sepak Bola

"Jokowi menegaskan, gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) mesti diwaspadai agar pemilu dan pilkada berlangsung lancar."

Baca juga: Polri Kembali Gelar Hoegeng Awards, Ada Lima Ketegori

Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi, SH, SIK, MSi, melalui Kasat Samapta Polres Tegal Kota AKP Bambang Sri Diartono, SH mengungkapkan, kegiatan tersebut dilakukan secara rutin untuk menyiapkan ketrampilan anggotanya agar lebih mahir dalam pelaksanaan tugas.

“Sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, Polri dituntut siap siaga untuk memberikan jaminan ketertiban masyarakat, " ujar Kasat Samapta.

Baca juga: Polri Pastikan Rawat Anak Korban Penculikan Hingga Pulih

AKP Bambang mengatakan, setiap personel wajib memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam pengendalian massa apabila situasi kontinjensi dimana aksi unjuk rasa anarkis , " tegasnya.

Baca juga: Kapolri Akan Tambah Polda dan Personel di Wilayah Daerah Otonomi Baru

Lebih lanjut dirinya membeberkan, bahwa kegiatan ini adalah merupakan wujud kesiapan dan antisipasi adanya kerawanan yang timbul dalam setiap proses tahapan jelang Pemilu 2024.

"Ini adalah kesiapan awal untuk mengantisipasi kerawanan Pemilu tahun 2024. Kita tidak mau underestimate, persiapan-persiapan pengamanan sudah mulai kita lakukan, " ucapnya.

Harapannya dengan kegiatan pelatihan ini, anggota lebih memahami batasan-batasan dalam melaksanakan tugas, sesuai standar operasional prosedur atau SOP yang ada, " pungkasnya. (Zaenal)